Sabtu, 14 Maret 2015

MENCERDASKAN EMOSI

Kecerdasan emosional dipopulerkan oleh Daniel Goleman. Bisakah emosi menjadi cerdas....???

         Seorang ahli psikologi, Peter salovey memetakan upaya tentang cara-cara kita cerdas secara emosi. Salovey merinci kemampuan cerdas secara emosi dengan lima ciri sbb :

1. Mengenali diri sendiri
Kemampuan ini adalah kemampuan untuk memantau perasaan dari waktu ke waktu

2. Mengelola Emosi
Menangani perasaan agar perasaan dapat terungkap dengan pas adalah kecakapan yang bergantung pada kesadaran diri. Orang-orang yang buruk kemampuannya dalam keterampilan menangani perasaan ini akan terus menerus bertarung melawan perasaan murung ,sementara mereka yang pintar dapat bangkit dengan jauh lebih cepat.


3. Memotivasi diri sendiri
Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan adalah hal yang sangat penting untuk memotivasi diri sendiri dan menguasai diri sendiri, dan untuk berkreasi. Kendali diri emosional ,menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan hati adalah landasan keberhahsilan dan berbagai bidang.

4. Mengenali emosi orang lain
Kemampuan berempati adalah keterampilan bergaul. Orang yang empatik labih mampu menangkap sinyal-sinyal sosial yang tersembunyi yang mengisyaratkan apa-apa yang dibutuhkan aatau dikehendaki orang lain. Orang-orang yang seperti ini cocok untuk pekerjaan-pekerjaan keperawatan,mengajar,menjual dan manajemen.

5. Membina hubungan 
Seni membina hubungan ini berhubungan dengan keterampilan mengelola emosi orang lain. Orang-orang yang hebat dalam keterampilan ini akan sukses dalam bidang apapun yang mengandalkan pergaulan yang mulus dengan orang lain. Mereka adalah bintang-bintang pergaulan.

IQ Dan kecerdasan emosional bukanlah keterampilan-keterampilan yang saling bertentangan. Kecerdasan emosional menambahkan jauh lebih banyak sifat-sifat yang membawa kita lebih manusiawi.